Targetkan 1.000 Dosis, Wakapolda Kalteng Tinjau Vaksinasi Massal Di Barsel 

BONTOK - Kunjungan kerja Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Ida Oetari Poernamasasi, S.A.P., M.A. di Mapolres Barsel dalam rangka meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di halaman Mapolres lama Jalan Tugu, Buntok. Rabu (23/2/2022) siang. 

Kedatangan Wakapolda yang didampingi Dirreskrimum Polda Kalteng Kombes Pol Budi Hariyanto, S.I.K., M.Si., bersama Wadirlantas dan Wadirintelkam Polda Kalteng disambut langsung Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman, S.I.K., M.I.K. di lokasi vaksinasi. 

Baca juga: HUT Satpam Ke 41, Kapolda Kalteng Gelar Syukuran Bersama

Sambil melihat langsung jalannya kegiatan, Polwan berpangkat Bintang Satu itu berinteraksi dengan masyarakat peserta vaksin, secara humanis dirinya memberikan edukasi dan motivasi.

Baca juga: Bambang Pamungkas Dipanggil Polri Karena Terlantarkan Anak, Benarkah ?

Wakapolda mengatakan, kunjungannya ke Barsel untuk melihat langsung jalannya vaksinasi di daerah-daerah termasuk di Barsel. 

"Sesuai instruksi presiden bahwa akselerasi percepatan vaksinasi massal harus terus dikebut, terutama dosis kedua untuk Lansia dan anak yang hari ini juga dipimpin Bapak Kapolri secara virtual, " ujar Wakapolda. 

Baca juga: Tekan Penyebaran Covid -19, Kapolda Kalteng Ikuti Arahan Presiden Secara Virtual

Dirinya menambahkan, untuk target vaksinasi di wilayah Barsel sendiri hari ini sebanyak 1000 dosis dan keseluruhan 11.000 dosis di seluruh wilayah Kalteng. 

"Polri akan terus berkolaborasi bersama instansi terkait guna mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 baik untuk masyarakat umum, lansia maupun anak-anak agar kekebelan komunal bisa terbentuk, " imbuhnya. 

Baca juga: Polisi Sahabat Anak, Satbinmas Ajak Anak-Anak Mengenal Lebih Dekat Polisi

Dalam kunjungannya, Wakapolda Kalteng juga menyerahkan tali asih berupa bingkisan vitamin dan sembako kepada masyarakat peserta vaksin, perwakilan PWI Barsel, Bhabinkamtibmas, Babinsa, tenaga vaksinator yang telah berperan penting dalam suksesnya pelaksanaan vaksinasi Covid-19.